Wapres Gibran, Minta Pemukiman Warga di Sempadan Sungai Direlokasi

Pemerintah46 Dilihat

Sukabumi / FaktaBicara /  Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka atau Wapres Gibran, meminta pemukiman warga yang berada di Sempadan sungai Cipalabun direlokasi, karena badan sungai harus dilakukan pelebaran.

Hal ini diungakpkan Wapres Gibran saat mengunjungi lokasi banjir bandang yang terjadi di Sukabumi. Kunjungan tersebut tepat di lokasi amblasnya jembatan Bongkopo akibat banjir bandang di Desa Cidadap kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi

“Nanti diharapkan juga penduduk yang disekitar sempadan sungai jangan kembali lagi, biarkan sungai tadi kalau bisa diperlebar, dengan diperlebar maka jalannya air itu akan lebih leluasa tidak mengganggu dan nantinya juga tidak berdampak kepada penduduk penduduk,” tutut Gibran, melalui Wakil Menteri (Wamen) Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti, disela-sela mendampingi Wapres Gibran, Sabtu (08/03).

Banjir bandang yang disebabkan oleh cuaca ekstrem yakni hujan deras dengan intensitas tinggi diperparah karena banyaknya sumbatan di aliran sungai sehingga banjir tidak dapat terhindarkan.

Berdasarkan hasil tinjauannya, pasca bencana banjir bandang yang tejadi pada Kamis (06/03) ini, menurut Wapres Gibran, situasinya lebih berat dari bencana yang tejadi pada bulan Desember 2024 yang lalu.

Terkait perbaikan jembatan Bojongkopo yang berlokasi di Desa Cidadap, kecamatan Simpenan, Diana mengatakan agar akses jalan masih tetap berjalan, jembatan tetap dapat difungsikan secara fungsional sementara.

“Sementara ini supaya lebih berfungsi, bisa bermanfaat, bisa difungsionalkan, nah jembatan bailey nanti akan dipasang dulu agar bisa difungsionalkan, nanti secara permanen akan dilakukam setelah lebaran, akan ada penggantian jembatan tersebut,’ tegasnya.

Targetnya, lanjut Diana, akan dilaksanakan pengerjaannya setelah lebaran atau perayaan idul fitri 1446 H nanti, dan ditargerkan rampung dalam 4 bulan.

4 bulan itu permanen, bismiilah, nah sekarang sementara dengan jembatan bailey sementara, itupun hanya bisa dilalui roda dua sementara, segera dibangun,

Masih kata Diana, sementara untuk infrastruktur lainnya terutama persoalan sungai Cipalabuan, Wapres Gibran meminta untuk dilakukan pengerukan.

Terus nanti kami juga izin, bahwa kalau bisa penduduk nanti juga jangan ada disempadan sungai lagi, direlokasi pemerintah daerah mencarikan lahannya, nanti BPBD akan membangunkan rumah nya nanti sama pak bupati,” tandasnya.

 

Reporter JS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *