Polres Bogor / Faktabicara.com / Parung, 27 Mei 2025
Dalam rangka memperkuat sinergitas TNI-Polri dan membangun komunikasi aktif dengan masyarakat, Bhabinkamtibmas Polsek Parung Aiptu N. Tri Handoko bersama Babinsa Koramil 0621/22 Ciseeng Koptu Brian melaksanakan kegiatan sambang kepada warga binaan di wilayah Desa Vibeuteng Udik, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor pada Selasa (27/05/2025).
Kegiatan sambang ini bertujuan untuk memberikan himbauan kamtibmas serta mempererat hubungan antara aparat keamanan dengan warga masyarakat. Dalam kesempatan tersebut, Aiptu Tri Handoko dan Koptu Brian memberikan pesan kepada warga agar senantiasa meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gangguan keamanan dan bahaya bencana alam, mengingat kondisi cuaca yang saat ini memasuki periode ekstrem
.
Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Parung Kompol Maman Firmansyah, S.H., menjelaskan bahwa kegiatan sinergitas seperti ini merupakan bentuk nyata kehadiran negara di tengah masyarakat dalam upaya menjaga stabilitas keamanan wilayah.
“Bhabinkamtibmas bersama Babinsa mengajak warga untuk menjaga kerukunan, saling membantu, dan berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan. Segala bentuk permasalahan hendaknya segera dikomunikasikan dengan aparat terkait agar dapat ditangani dengan cepat dan tepat,” jelas Kompol Maman Firmansyah.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa peran serta masyarakat sangat penting dalam menciptakan kondisi yang kondusif. Terlebih, kehadiran aparat di lapangan juga menjadi bentuk penguatan dalam deteksi dini dan pencegahan gangguan kamtibmas.
Sementara itu, Plt Kasi Humas Polres Bogor, IPDA Yulista Mega Stefani, S.H., turut menyampaikan bahwa kegiatan sambang yang dilakukan secara intensif oleh Bhabinkamtibmas dan Babinsa sangat membantu dalam mengidentifikasi potensi permasalahan yang muncul di tengah masyarakat.
“Sesuai arahan Bapak Kapolres, kehadiran polisi di tengah masyarakat merupakan strategi preventif untuk menjalin hubungan emosional yang baik sekaligus mempercepat penanganan bila terjadi permasalahan, agar tidak berkembang menjadi konflik yang lebih besar,” tutur IPDA Yulista.
Dengan kegiatan kolaboratif seperti ini, diharapkan masyarakat akan semakin merasa dekat dan terbuka terhadap aparat keamanan, sehingga tercipta lingkungan yang aman, tertib, dan harmonis secara berkelanjutan.
