banner 728x250

Kades Leuwisadeng Realisasikan Bankeu, Warga Dua Dusun Siapkan Syukuran

  • Bagikan

Bogor Jalan Baru Bankeu Desa Leuwisadeng Warga di dua dusun Desa Leuwisadeng, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor, menyambut gembira pembangunan jalan penghubung yang dibiayai melalui program Bantuan Keuangan (Bankeu) Kabupaten Bogor tahun 2025. Pembangunan jalan yang selama ini menjadi akses warga kini sudah mencapai 40 persen.

Kades Leuwisadeng Dilaporkan ke Polres Bogor, DPMD Siap Panggil dan Minta Inspektorat Lakukan Audit Lokasi jalan Leuwisadeng yang akan dibangun mengunakan Bankeu.

Dua dusun yang terhubung melalui jalan tersebut dihuni lebih dari ratusan kepala keluarga yang selama ini harus melewati jalur berlubang, terutama ketika musim hujan. Program Samisade Antar Kabupaten Kini, dengan terealisasinya pembangunan, warga mulai merasakan manfaat nyata dari program pemerintah. Kepala Desa Leuwisadeng, Rohim Hidayatulloh, mengatakan pembangunan jalan ini merupakan salah satu prioritas pemerintah desa dalam pemerataan infrastrukturRohim memastikan bahwa anggaran Bankeu telah direalisasikan sesuai aturan dan seluruh material yang dibutuhkan telah dibeli sejak awal proses pembangunan.

Bantuan Keuangan “Alhamdulillah jalan penghubung ini sudah mencapai 40 persen akan diselesaikan seusai RAB. Dana Bankeu benar-benar kami maksimalkan agar hasilnya dapat dinikmati warga. Prosesnya sempat menunggu administrasi, tetapi pekerjaan tetap berjalan,” ujar Rohim. Jalan ini dibangun dengan metode betonisasi manual, menyesuaikan kondisi kontur dan kebutuhan masyarakat setempat. Pekerjaan terselesaikan dalam beberapa tahap, dan kini jalan sudah dapat digunakan untuk aktivitas harian warga, termasuk distribusi hasil pertanian dan akses pendidikan

“Pembukan jalam penghubung dua dusun antara dusun 3 dan 4 dan membantu warga dalam mempermudah akses di pertanian dan kesehatan,” jelasnya. Rohim berharap pembangunan ini dapat menjadi pemicu peningkatan ekonomi warga. Ia juga mengajak masyarakat untuk ikut menjaga hasil pembangunan agar manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka panjang. “Semoga jalan ini membawa keberkahan dan menjadi akses yang mendukung perekonomian warga. Mari kita jaga bersama,” tambahnya.

Sementara itu, warga setempat akan mengelar tradisi tradisi syukuran sebagai bentuk ucapan terima kasih atas selesainya pembangunan jalan. Tradisi ini rencananya digelar di sepanjang ruas jalan yang baru dibangun, melibatkan tokoh masyarakat, tokoh agama, hingga para pemuda dusun. Pemerintah desa berharap kehadiran jalan baru ini dapat memberikan perubahan signifikan bagi mobilitas masyarakat serta menjadi awal dari pemerataan pembangunan di wilayah Leuwisadeng.

 

Penulis: RedaksiEditor: Sule
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *